PALU – Pemerintah Kota Palu melalui berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan Haul Guru Tua ke-57 Tahun 2025.
Rangkaian kegiatan dimulai sejak 9 hingga 11 April 2025 melalui Festival Raudhah Sis Aljufri di Kompleks Alkhairaat Palu, dan mencapai puncaknya pada acara Haul Guru Tua yang digelar Sabtu, 12 April 2025.
Salah satu kontribusi besar datang dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu yang berperan aktif menjaga kebersihan sepanjang rangkaian acara.
Selama Festival Raudhah Sis Aljufri, DLH Kota Palu menurunkan 2 armada pickup, 2 armada truk, dan melibatkan sebanyak 20 petugas kebersihan.

Pada puncak acara Haul Guru Tua, Sabtu, 12 April 2025, DLH meningkatkan personel dan armadanya secara signifikan dengan menurunkan 13 unit armada pickup kelurahan dan 5 unit truk R6, serta mengerahkan sekitar 100 personel kebersihan.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan lingkungan tetap bersih dan nyaman di tengah membludaknya jumlah pengunjung.
Kepala DLH Kota Palu, Mohammad Arif menyampaikan bahwa meski telah dilakukan pembersihan intensif, volume sampah yang dihasilkan dari padatnya aktivitas dan antusiasme pengunjung cukup tinggi.
“Untuk pembersihan sore hari ini, kami belum bisa menyelesaikan seluruh area haul karena volume sampah yang sangat banyak. Insha Allah pembersihan akan kami lanjutkan hingga seluruh area bersih,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu, Hisyam Baba, S.Sos., M.Adm.KP., saat dikonfirmasi secara terpisah menyampaikan bahwa berdasarkan jumlah unit pengangkut sampah yang diturunkan DLH Kota Palu, diperkirakan volume sampah yang dihasilkan dalam kegiatan Festival Raudhah dan Haul Guru Tua mencapai sekitar 23 ton.
“Perlu dicatat, angka ini masih bersifat estimasi, bukan perhitungan pasti. Namun setidaknya ini bisa memberikan gambaran tentang seberapa besar volume sampah yang dihasilkan selama kegiatan berlangsung,” ujarnya saat di hubungi via WhatsApp, Minggu (13/4). (*/awg)