Serangan Buaya di Pantai Talise Makan Korban Lagi, Tim SAR Evakuasi Jenazah

by Tim Redaksi
0 comment

PALU  – Seorang warga Jalan Basuki Rahmat, Kota Palu, kembali menambah daftar korban serangan buaya di perairan Kampung Nelayan, Pantai Talise, pada Kamis (27/3) pagi. 

Insiden ini menambah daftar panjang kasus serupa yang terjadi di wilayah tersebut.

Menurut laporan Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palu, kejadian bermula sekitar pukul 06.30 WITA, saat korban sedang berenang di sekitar perairan tersebut. 

Tiba-tiba, seekor buaya muncul dan menerkam korban, menyeretnya ke tengah laut. Warga yang melihat kejadian itu segera melapor ke Basarnas untuk meminta bantuan evakuasi.

Tim SAR bergerak cepat setelah menerima laporan dan tiba di lokasi pada pukul 08.00 WITA. Tim segera berkoordinasi dengan keluarga korban dan tim SAR gabungan lainnya.

Pada pukul 08.20 WITA, pencarian dilakukan menggunakan drone thermal untuk melacak pergerakan buaya dan korban. 

Hasil pemantauan udara pada 08.40 WITA menunjukkan keberadaan korban masih dalam gigitan buaya. Demi menyelamatkan jenazah, tim SAR gabungan memutuskan untuk menembak buaya tersebut, sehingga korban akhirnya terlepas.

Namun, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 10.20 WITA di, sekitar 40 meter dari bibir pantai ke arah barat. 

Tim SAR segera mengevakuasi jenazah ke darat dan membawanya ke RS Bhayangkara Palu menggunakan rescue car pada pukul 10.27 WITA.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Muh. Rizal, S.H., mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di perairan sekitar Pantai Talise dan muara Sungai Palu.

“Pesisir ini merupakan habitat alami buaya, mulai dari muara Sungai Palu hingga Pantai Talise. Kami masih melihat banyak warga yang berenang di kawasan tersebut, padahal sudah sering terjadi serangan buaya. Kami imbau agar masyarakat menghindari aktivitas berenang di area ini demi keselamatan,” tegasnya. (*/awg)