Usai Serahkan Kunci Huntap Secara Simbolis, Menko PMK Berjanji Bakal Lengkapi Fasilitas Umum

by Tim Redaksi
0 comment

PALU – Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, Jumat (14/6) menyerahkan secara simbolis kunci Huntap Tondo II, Kelurahan Tondo, Kota Palu kepada sebagian masyarakat terdampak bencana Gempa, Tsunami, dan Likuefaksi tahun 2018 silam.

“Hari ini, tadi saya menyerahkan kunci hunian kepada calon penghuni tetap di tanah relokasi, baik yang ada di Kota Palu, Donggala, maupun di Sigi,” kata Menko kepada wartawan.

Menko kemudian mengucapkan selamat kepada masyarakat yang telah mendapatkan hunian pascakehilangan rumahnya akibat bencana 2018 silam.

Menko Muhadjir berharap semua masyarakat terdampak bencana di Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Donggala, secepatnya dapat menghuni Huntap sesuai target yang telah ditetapkan pemerintah.

Menko berpesan kepada masyarakat yang telah memperoleh hunian, agar segera menempatinya dan tidak menjualnya ke pihak lain. Seraya mengingatkan mereka untuk menjaga Huntap tersebut.

“Jangan sampai jadi kampung kumuh. Tapi menjadi kampung modern. Kampung yang jauh lebih permai dibandingkan waktu bapak ibu tinggal di tempat lama,” pesan Menko.

Menko Muhadjir juga meminta masyarakat di Huntap melakukan penghijauan dengan menanam berbagai tanaman. Bahkan dirinya berjanji akan mengirim bibit Durian dan Rambutan untuk penghuni Huntap. 

Ditengah-tengah moment sambutannya, Menko PMK, Muhadjir memanggil beberapa perwakilan penyintas keatas panggung untuk memberikan sedikit tanggapan terkait Huntap Tondo II.

Dihadapan Muhadjir salah seorang penerima Huntap mengaku sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat karena telah menyelesaikan kewajibanya untuk memberikan kehidupan yang layak bagi warganya.

Bukan hanya itu, beberapa diantara mereka juga meminta langsung agar Huntap Tondo II dilengkapi dengan fasilitas pendidikan, puskesmas hingga rumah ibadah.

Menyahuti permintaan tersebut, Muhadjir mengaku akan mencarikan cara untuk melengkapi fasilitas yang ada di Huntap Tondo II ini.

”Kalau sekolah sudah ada yang tidak jauh dari sini berarti belum terlalu perioritas, terkait rumah ibadah nanti saya bicarakan dengan pak dirjen perumahan kira kira sumber pembiayaannya dari mana. Kalau tidak ada di PUPR coba nanti kita carikan sumber yang lain. Itu janji saya ya. Dicatat ya,” pungkasnya. (awg)