PALU – Jelang Idul Adha 2024, beberapa komoditi bahan pangan di Pasar Inpres Manonda terpantau mengalami kenaikan yang tak begitu signifikan.
Hal ini diungkapkan oleh Zulkifli, selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu. Dimana berdasarkan hasil pemantauan Disperindag di pasar terbesar di Kota Palu tersebut, dalam kurun waktu Senin (3/6) sampai Jumat (7/6) , harga kebutuhan pokok terpantau cukup stabil.
Adapun komoditi yang terpantau mengalami kenaikan yaitu cabe merah yang mana dari semula seharga 45 ribu, mengalami kenaikan menjadi 55 ribu. Kemudian disusul dengan tomat, yang pada minggu kemarin seharga 15 ribu sekarang menjadi 18 ribu
Zulkifli mengungkapkan bahwa komoditi ini memang yang paling berkemungkinan untuk naik.

“Dari catatan kami, di tahun-tahun sebelumnya apalagi menjelang hari-hari besar dua komoditi ini biasanya yang paling naik karena banyak permintaan,” ungkapnya.
Adapun dalam waktu dekat, Disperindag berencana menggelar “Pasar Murah” guna menjaga stabilisasi dan pengendalian harga kebutuhan pokok.
“Sekarang ini menjelang Idul Adha, kami rencana melakukan giat pasar murah di tanggal 12 – 14. Diadakan di Kecamatan Tawaeli dan Kecamatan Tatanga,” imbuhnya.
Dengan komoditas yang akan dijual yaitu beras, mintak goreng, gula serta kebutuhan pokok lainnya.
Sementara itu, berdasarkan hasil pantauan Tim Soalpalu pada Sabtu (8/6) kebutuhan pokok di Pasar Masomba yang mengalami kenaikan antara lain cabe rawit merah dari semula 50 ribu menjadi 70 ribu, cabe merah keriting dari 40 ribu menjadi 60 ribu serta tomat dari 15 ribu menjadi 20 ribu. Adapun bawang merah, bawang putih serta beras terpantau stabil.
Salah seorang pedagang yang ditemui Tim Soalpalu, Yuliana menyebutkan, puncak kenaikan diperkirakan akan terjadi saat kian mendekati hari raya Idul Adha.
“Biasa naik sekali H-5 atau H-2, itu bakal naik sekali,” ungkapnya. ( Dhea )