PALU – Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengakibatkan sejumlah wilayah di Kota Palu terendam banjir. Pantauan tim Soal Palu, sedikitnya ada dua Kelurahan yang terendam banjir di Kecamatan Palu Barat. Kedua kelurahan tersebut yakni Kelurahan Ujuna dan Kelurahan Baru.
Tingginya intensitas hujan juga mengakibatkan tingginya debit arus sungai palu. Salah seorang warga Kelurahan Baru, Intan menyebutkan tingginya debit air sungai mengakibatkan luapan air hingga menyebar ke pemukiman warga.
“Kalau tinggi begini air sungai. Biasanya digunung sana hujan deras. Apalagi ini airnya keruh berarti air dari gunung ini,” bebernya.
Sementara itu, dari data yang dirilis BPBD Sulteng genangan air mulai muncul pada pukul 09.00 wita. Data BPBD Sulteng juga menyebutkan sebanyak ratusan rumah yang ada di dua Kelurahan tersbebut tergenang air. Saat ini personel BPBD Sulteng tengah melakukan assessment dan berkoordinasi dengan aparat Kelurahan setempat.
Dari data sementara BPBD Sulteng di RT 02/RW 01 dan RT 01/RW 02 Kelurahan Baru sebanyak 130 Kepala Keluarga (KK) terdampak dan 88 unit rumah terendam banjir dan di RT 03/RW 01 terdampak 50 KK atau 280 jiwa dan 26 unit rumah terdampak
Sementara di Kelurahan Ujuna, di RT 02/RW 02 sebanyak 20 KK dan 20 unit rumah terendam banjir. di RT 03/RW 02, 26 KK dan 26 unit, di RT 01/RW 01 6 KK dan 6 rumah. Hingga sore hari, Sabtu (4/5) hujan di Kota Palu mulai redah namun kondisi air sementara di dua kelurahan tersebut belum surut. (awg)