JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng) akan diguyur hujan lebat.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, mengungkapkan, hujan lebat akan mengguyur wilayah Sulteng pada periode 16 sampai 18 Januari 2024.
Ia menjelaskan, terdspat fenomena yang dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem, yaitu Madden Jullian Oscillation (MJO).
“Diidentifikasi adanya fenomena lain yang dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan,” jelas Guswanto Selasa, 16 Januari 2024 di Jakarta.
Selain MJO, terdapat fenomena lain yang dapat pengaruhi cuaca ialah gelombang Kelvin dan Rossby Wave.
“Penguatan aliran Monsun Asia Musim Dingin cukup berkontribusi juga untuk memicu peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan,” ujarnya.
Diungkapkan, potensi hujan lebat di wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan terdapat di sebagian wilayah.
Mulai dari Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kep. Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Kep. Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur.
Lanjut, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Terkait cuaca ekstrem, Guswanto mengimbau agar masyaramat menghindari kegiatan pelayaran di wilayah perairan yang terdampak.
“Menghindari daerah rentan mengalami bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang, tepi pantai, dan lainnya,” imbaunya.
Terakhir diimbau mewaspadai potensi dampak seperti banjir, banjir bandang, banjir pesisir, tanah longsor terutama di daerah yang rentan. (Rendy Zulkarnaen)