PALU – Permohonan izin tinggal di Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami peningkatan pada 2023.
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu mencatat, di tahun ini, permohonan izin tinggal telah mencapai lebih kurang 400.
Kepala Subseksi Izin Tinggal Keimigrasian, Bayu, menyebut angka tersebut meningkat jika dibanding pada 2022 yang hanya 300-an.
“Peningkatan ini terjadi sejak awal tahun,” sebut Bayu, Kamis, 14 Desember 2023.
Ia menerangkan, permohonan didominasi oleh investor yang merupakan warga asal Tiongkok.

Mereka dikabarkan tertarik berinvestasi di Sulteng, khususnya pada sektor pertanian seperti durian dan SDA lainnya di seputar wilayah Sulteng.
Selain warga asal Tiongkok, Cina, permohonan izin juga diajukan mahasiswa luar negeri yang didominasi mahasiswa asal Timor Leste.
Mereka diketahui mengajukan permohonan izin lantaran ingin melanjutkan studi di Universitas Tadulako.
“Izin tinggal mahasiswa luar negeri juga alami kenaikan, mereka sebanyak 20 orang,” terang Bayu.
Bayu menambahkan, kini Palu dan wilayah lain di Sulteng tengah beradaptasi dengan perkembangan global dengan masuknya investor asing.
Diharap, dengan hal tersebut, roda ekonomi di Sulteng semakin meningkat. (Yulia Wulandari)