Biondi Pemuda Asal Palu Punya Segudang Penghargaan Internasional

by Tim Redaksi
0 comment
Biondi

PALU – Biondi Sanda Sima, pemuda asal Kota Palu, Sulawesi Tengah, mempunyai segudang penghargaan dan rekam jejak pendidikan yang mumpuni.

Biondi merupakan pemuda kelahiran Palu, 3 November 1990. Saat ini berusia 32 tahun.

Siapa sangka, pemuda asal Palu ini memiliki rekam jejak pendidikan yang mumpuni.

Ia tercatat pernah bersekolah di SD GKST Imanuel, SMPN 1, dan SMAN Model Terpadu Madani.

Biondi lalu melanjutkan pendidikannya di Fisip Universitas Hasanuddin Makassar, Magisternya ditamatkannya di Science PO Pari Perancis dan Universitas Peking Cina.

Pemuda ini juga diketahui telah mengikuti program joint course di Stanford University di Amerika.

Tidak hanya pendidikannya, Biondi memiliki pengalaman kerja yang menarik.

Selain sebagai pendiri Palu Produktif, Biondi juga memiliki pengalaman kerja di konsultan bank dunia, kepala implementasi Jabar digital service, dan turut memimpi pada program impelementasi desa digital dan sistem digital manajemen pandemi Covid-19.

Biondi
Biondi pada kegiatan Y20 Indonesia 2022. Foto: biondisima/Instagram

Biondi juga mempunyai segudang penghargaan diantaranya Young CSO Leader Fellows dari IMF atau bank dunia, Young Ambassador for Open Government dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Young Leaders for Indonesia dari Mckinsey and Co.

Selanjutnya, Runnur up dan Most Inspiring Movement Award dati L-Men 2022, Best Team under 35 oleh UN Asia Pacific, dan turut memenangkan berbagai penghargaan dari 10 negara.

Menurut Biondi, pemuda, pendidikan, dan pembaharuan merupakan tiga hal yang tidak dapat dipisahkan.

Pasalnya, tiga hal tersebut dapat mengantarkan para pemuda menjadi pemimpin yang inovatif.

“Pemuda, pendidikan, dan pembaharuan adalah tiga hal yang tidak dapat dipisahkan. Pemuda mampu menjadi pemimpin inovatif,” tulis Biondi dikutip Selasa, 17 Oktober 2023.

Beberapa waktu lalu, Biondi telah memantapkan terjun ke dalam dunia politik dan maju bertarung pada pemilihan legislatif 2024 nanti.

Menurutnya, Palu butuh anak muda. Karena pemuda adalah kunci perubahan dalam sebuah daerah.

“Untuk bisa melakukan perubahan, tidak bisa seorang diri. Anak musa harus berpartisipasi,” kata Biondi, Minggu, 8 Oktober 2023 di Tanaris Kafe, Palu.

Terdapat tiga terobosan yang menjadi fokusnya yaitu modal manusia, ekonomi kreatif, dan layanan publik.

Olehnya itu, ia mengajak para anak muda untuk peduli pada proses politik dan aktif demi menentukan masa depan.

“Kita mengajak anak muda untuk peduli dengan proses politik. Karena kalian yang menentukan siapa yang akan mengambil kebijakan,” tandasnya. (Rendy)