Soalnews – Peserta fashion show di Kota Palu, Sulawesi Tengah, mengenakan pakaian yang terbuat dari sampah daur ulang. Busana tersebut dikatakan memiliki nilai ekonomi.
Belum lama ini, digelar fashion show pemilihan Putra Putri Adipura, di Aula Dinas Pendidikan Sulawesi Tengah, Jalan Setia Budi, Sabtu, 15 Juli 2023 malam waktu setempat.
Kegiatan fashion show itu bertemakan Recycle Carnaval Night yang diikuti 10 orang dan berlangsung meriah.
Penemu Pemilihan Putra Putri Adipura Sulawesi Tengah, Moh. Syafaat Founder, menjelaskan, tujuan kegiatan tersebut yaitu mencari duta yang dapat mengadvokasi sekaligus edukasi masyarakat tentang menjaga lingkungan.
Karena hal itu, para peserta mengenakan pakaian yang berasal dari sampah daur ulang seperti kantong plastik dan koran bekas.
Syafaat mengatakan pakaian yang terbuat dari sampah daur ulang merupakan karya masing-masing para peserta.
“Acara ini adalah inovasi peserta buat pakaian dari sampah daur ulang,” katanya.
Menurutnya, pakaian dari sampah daur ulang memiliki nilai jual atau mempunyai nilai ekonomi.
“Pakaian-pakaian sampah daur ulang ini memiliki nilai ekonomi,” tandasnya.
Perlu diketahui, pemilihan Putra Putri Adipura diikuti remaja 15 tahun sampai dengan 21 tahun dan berasal dari berbagai wilayah di Sulawesi Tengah.
Ke 10 peserta itu adalah Azzahin Lahwan dari Parigi Moutong, Sazkia Andira dari Banggai, Rinjani Aulia dari Banggai, Raquzi Deyna Ediyanto dari Palu, Ahmad Bahtiar dari Morowali Utara, Blendz Oroh dari Banggai, Zalwa Desabrina dari Parigi Moutong, Chariza dari Palu, Sabdo Nurulloh dari Banggai, dan Ni Luh Den Damayanti dari Palu. (Rendy)