PALU – Monumen Gong Perdamaian Nusantara menyuguhkan keindahan Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Tempat ini juga sangat cocok untuk melihat sunset atau matahari terbenam.
Gong Perdamaian Nusantara atau dikenal dengan sebutan lain yaitu Monumen Nosarara Nosabatutu adalah taman wisata budaya.
Berlokasi di kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore. Hanya berjarak lebih kurang 2 kilometer dari Makopolda Sulteng.
Sedangkan Nosarara Nosabatutu adalah bahasa daerah suku Kaili yang memiliki arti bersaudara dan Bersatu.
Diresmikan pada 11 Maret 2014 oleh Kapolda Sulteng saat itu Brigadir Jenderal (Brigjen) Dewa Parsana. Monumen Gong Perdamaian dilatar belakangi oleh keprihatinan atas kekerasan sosial dan konflik di Sulteng kala itu.
Sejak Monumen Gong Perdamaian diresmikan, tempat ini ramai dikunjungi masyarakat untuk bersantai dan nongkrong.
Banyak pengunjung juga berswafoto dengan latar belakang monumen nosarara nosabatutu dan pemandangan kota palu, serta sunset atau matahari terbenam.
Seiring berjalannya waktu dan semakin banyaknya pengunjung yang berfoto, maka tempat ini menghadirkan beragam spot foto kekinian.
Hal ini menjadi salah satu daya tarik dari Gong Perdamaian Nusantara waktu itu.
Saat soalpalu.com mengunjungi Gong Perdamaian Nusantara, Rabu, 8 Maret 2023, sore waktu setempat, tempat ini sepi pengunjung.
Hanya terlihat aktivitas para pegawai cafe Nosarara dan terdapat pasangan muda mudi yang lagi asyik pacaran.
Untuk masuk ke tempat ini, pengunjung harus membayar tiket masuk dengan harga Rp10 ribu perorang.
Perlu diketahui, pada gong perdamaian dapat ditemui 444 logo kota kabupaten, 33 logo provinsi, dan lima logo agama.
Lokasi : https://maps.app.goo.gl/gecDBFzexgdMQdH97?g_st=iw
(Rendy)