PALU – Harga emas di Kota Palu terus merangkak naik dalam beberapa pekan terakhir.
Di Pasar Bambaru Kota Palu, harga jual emas kadar 23 karat kini mencapai Rp1,8 juta per gram, tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Ditemui disela-sela kesibukannya Gunawan, salah satu pedagang emas di pasar tersebut, mengungkapkan bahwa lonjakan harga terjadi secara bertahap sejak awal Ramadan.
“Sebelum puasa, masih di angka Rp1,6 juta. Tapi mendekati Lebaran, terus naik hingga sekarang tembus Rp1,8 juta,” jelasnya, Senin (14/4).
Untuk emas murni 24 karat seperti emas Antam, harga jual telah menembus Rp1,95 juta per gram. Sedangkan harga beli untuk emas 23 karat berada di kisaran Rp1,5 juta per gram.
Gunawan menyebutkan bahwa lonjakan harga emas berdampak pada turunnya daya beli masyarakat. Dari pengamatannya, meskipun kondisi pasar sedang sepi, jumlah warga yang membeli emas masih lebih banyak dibandingkan dengan yang menjual.
“Pembeli banyak yang mengeluh, bahkan sekarang suasana pasar sebelum lebaran cukup sepi. Cuma ini sudah mulai ada tapi belum singnifikan,”ujarnya.
Meski demikian, ia memprediksi harga emas masih berpotensi naik dalam waktu dekat, seiring dengan dinamika pasar global.
Sementara itu, salah seorang pembeli emas di Pasar Bambaru, Sitti mengatakan khawatir dengan tren kenaikan emas ini. Untuk itu, warga asal Pantoloan ini mengaku membeli emas sebelum harga kian melonjak.
Dari banyak info beredar harga emas naik terus. Makanya saya beli memang. Tadi beli 1 gram harganya 1,9 juta,” ungkapnya. (awg)