Soalnews – Seorang buruh bangunan di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), dinyatakan lulus menjadi calon Polisi. Ia kini tengah ikuti pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Sulteng.
Buruh bangunan itu bernama Muhammad Rendi Ahmad Putra. Pemuda ini juga ternyata sedang menempuh pendidikan di UIN Palu.
Sedari kecil, Rendi bercita-cita ingin menjadi Polisi. Pemuda ini memiliki hati yang kuat. Pasalnya, saat umurnya 11 tahun, ayahnya wafat.
Masih diselimuti duka, 26 hari kemudian, ibu dari mahasiswa UIN Palu ini meninggal dunia.
Lalu, Rendi dirawat oleh keluarganya yang berprofesi sebagai buruh bangunan. Saat duduk di bangku sekolah, Rendi mengisi waktu liburnya dengan menjadi buruh bangunan.
Waktu berlalu, Rendi selanjutnya melanjutkan pendidikannya di bangku kuliah.
Sembari menjadi mahasiswa, pemuda ini turut mendaftarkan diri untuk menjadi Polisi demi mengejar cita-citanya.
Namun, Rendi harus telan pil pahit. Ia dinyatakan gagal di tahun 2022. Meski begitu, semangatnya tidak surut.
Rendi kembali ikut seleksi di tahun 2023 dan dinyatakan lulus untuk ikuti pendidikan di SPN Polda Sulteng yang telah dimulai sejak Selasa, 25 Juli 2023.
Ia menyebutkan, kedua orang tuanya akan sangat bangga jika mengetahuinya yang lulus seleksi menjadi calon Polisi.
“Apa yang saya dapatkan ini, akan saya persembahkan kepada kedua orang tua saya dan keluarga yang telah merawat saya,” sebutnya.
“Terima kasih kepada keluarga, sepupu dan tante-tante yang telah merawatnya selama ini,” tutupnya. (Rendy)